manfaat traveling : selamatkan masa depan mu dengan traveling

"a mau kemana lagi?"
"mau ke pantai Sawarna, Banten mah"
"eleuh jauh kok gak bilang-bilang sebelum nya? pake motor apa mobil?"
"dadakan mah diajak sama temen, pake motor mah"
"terus kamu punya duit?"
"enggak, tenang aja dikasih uang kok sama temen"

"ohh gitu yaudah gak apa-apa maaf mamah gak bisa kasih uang" hmmmhhh padahal udah positif thinking bakal dikasih uang eh ternyata enggak hehehe

saya bersyukur sekali memiliki orang tua yang cukup sabar dan tidak rewel dengan hobi anak nya yang hobi travelling. dulu saya tidak pernah berfikir masalah berapa uang yang harus dikeluarkan, keselamatan selama melakukan kegiatan travelling hingga manfaat apa yang saya akan temukan dalam melakukan travelling. bodo amat masalah seperti itu yang penting uang nya bukan minta dari orang tua, selamat pulang-pergi dan "manfaat nya apa ya?" biar keren saya jawab aja "untuk mengharumkan nama orang tua, karena sejauh mana kita pergi pasti orang tua bakal bilang ke tetangganya nah pasti tuh tetangga bakal muji-muji orang tua kita mengenai kehenatan anak nya yang jalan-jalan jauh". 

travelling bukan seperti urusan lapar lalu membeli makanan, haus kemudian membeli minuman, sakit kemudian berobat kedokter, ban bocor kemudian ke tambal ban atau mikir jorok terus lari ke wc. travelling kaya akan manfaat nya, Che Guevara adalah seorang traveller juga dulu doi pernah berangkat melakukan perjalanan edan dari Argentina menuju Chili, Peru, Ekuador, Kolombia, Venezuela, Panama, miami dan Florida dengan menggunakan sepeda motor dan dari perjalanan itu doi menemukan dirinya sendiri, coba kalo belum nonton film nya bisa di klik cari judul nya "The Motorcycle Diaries".

travelling memiliki banyak manfaat dan travelling sendiri sudah menyelamatkan hidup saya andai kata dulu saya tidak pernah berkenalan dengan travelling mungkin teman-teman tidak akan menemukan tulisan ini dan saya cuman menjadi seorang delivery pizza yang punya obsesi nyicil motor sampe lunas, punya pacar cantik, menikah dengan pesta besar, punya anak terus pusing deh antara harus ngekost seumur hidup atau nyicil rumah puluhan taun. so inilah manfaat travelling yang menyelamatkan hidup saya.

1. membuka pengetahuan yang belum pernah saya temukan

travelling bukan cuman kegiatan jalan-jalan, poto-poto, wisata kuliner, mau pinter dateng ke museum sewa tour guide. jauh sebelum melakukan travelling saya pribadi selalu membaca perihal destinasi yang akan kunjungi ; mana daerah yang aman, daerah yang baik untuk dikunjungi, destinasi yang jarang orang ketahui, gimana budaya nya, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, kenapa saya harus pergi kesana, bagus nya kesana kapan, enak nya stay dimana pokoknya selama masa preapare itu saya pribadi sering membaca beberapa hal yang berkaitan dengan destinasi yang akan saya kunjungi.

sesampainya di destinasi yang dikunjungi, hal kecil yang biasa saya lakukan adalah bertanya kepada pedagang atau warga sekitar sebagai basa-basi tapi ujung-ujung nya menambah pengetahuan juga. sebagai salah satu contoh ketika berkunjung ke Karimun Jawa saya gak pernah kepikiran ternyata nelayan menggunakan GPS untuk mengetahui arah tujuan pulang pergi, dengan kapal besar mereka menukarkan ikan dengan solar ketika perahu nya kehabisan solar, coba kalo dimasa depan anak saya nanti nanya "pah itu nelayan beli bensin nya gimana ya, nyari jalan pulang perginya gimana" apakah saya pantes kalo jawab "gak tahu tuh nak coba kamu cari aja di google".

minimal juga dengan melakukan travelling kita sudah tahu bagaimana sih how to order tiket pesawat, membuat pasport, membuat visa, memilih travel agency, booking hotel. meski terdengar sepele akan tetapi hal tersebut sangatlah penting agar tidak tertipu oleh masalah percaloan atau fake agency.

2. menemukan peluang usaha

setiap kali mau berangkat travelling bapak saya selalu bilang "kamu cari peluang usaha apa yang bisa di garap disana, yang gak banyak dilihat pengusaha lain tapi potensi nya besar" jujur saya sendiri belum menemukan jawaban dari pertanyaan ini, baru sekedar angan-angan seperti selama tinggal di Rusia ini saya kepikiran membuat pet shop berbasis on line dengan free ongkir karena melihat peluang begitu banyaknya masyarakat yang punya hewan peliharaan dan cuaca dingin membuat terkadang membuat orang malas keluar rumah, masalah petshop pikirin nanti ajalah karena membuat usaha di Rusia tidak semudah di Indonesia berbekal kopi seruntui, air panas dalam termos dan bangku kita udah bisa dapet uang, mesti izin surat sana-sini lah. cukup susah juga melihat peluang usaha yang seperti main petak umpet semakin kita lihai menemukan nya semakin kita lepas untuk jadi kucing dan berjayalah ekonomi kita. mungkin saya belum bisa menemukan jawaban nya tapi semoga setelah membaca tulisan ini nantinya teman-teman kepikiran untuk menemukan peluang usaha di destinasi yang teman-teman kunjungi.

3. ajang untuk mengenal diri

mari kembali lagi di paragraf mengeai Che Guevara disana saya menuliskan jika doi menemukan dirinya sendiri ketika melakukan perjalan dengan menggunakan sepeda motor dari Argentina menuju Chili, Peru, Ekuador, Kolombia, Venezuela, Panama, miami dan Florida. di film tersebut awalnya Che hanya seorang pemuda normal yang meninggalkan studi nya kemudian melakukan perjalanan ke beberapa destinasi tadi, dari perjalanan tersebut Che menemukan ketidak adilan terhadap masyarakat kelas bawah baik pada bidang ekonomi maupun kesehatan perlahan namun pasti dalam perjalanan tersebut che mulai menemukan kepedulian terhadap sesama manusia, seperti yang kita ketahui sendiri jika Che Guevara adalah tokoh revolusi di Kuba mungkin tanpa perjalanan tersebut nama Che Guevara takan pernah kita kenal.

4. mengerti akan nilai toleransi dan perbedaan etnis

tolong jangan kaitkan ini dengan berita yang sedang ramai di beberapa media, namun ini penting untuk dibahas.

bagi saya pribadi travelling memberikan akan nilai toleransi dan perbedaan etnis, sebagai contoh saya adalah seorang muslim dan orang Indonesia berkulit sawo matang, ketika datang ke Rusia yang mayoritas masyarakat nya adalah kristen ortodoks "karena saya minoritas di Rusia apakah saya membutuhkan toleransi tersebut agar tenang menjalankan ibadah dan aman menjalankan aktivitas sehari-hari" jawaban nya adalah "saya membutuhkan toleransi tersebut" melepas siapa kamu dan siapa diri kamu, maka dari itu  ketika pulang nanti saya perlu melakukan toleransi juga kepada sesama manusia lain yang berbeda keyakinan dengan etnis yang bercirikan kulit putih, hitam, coklat, sawo matang ataupun sawo buruk. karena pada nyatanya negara hanyalah skat dan planet bumi adalah tempat dimana semua manusia bebas mau tinggal dimanapun, tidak ada hak seseorang menyakiti orang lain terkecuali orang tersebut menyakiti kita.

5. pelepas stress

dari pengalaman saya pribadi jika travelling sebagai obat pelepas stress, gak kebayang gimana coba dimasa awal saya berkenalan dengan dunia travelling saya bekerja disalah satu perusahaan pizza, kuliah juga dan ehhhh jomblo ditolak sama cewek susah dapet pacar (kok jadi curhat). perlahan namun pasti satu destinasi ke destinasi lain stress mulai ambrol, banyak pengetahuan yang saya dapatkan, passion mulai saya temukan, mulai mengenal diri sendiri, berkenalan dengan nilai toleransi dan perbedaan etnis, kuliah pun beres, pekerjaan lancar dan yang paling nyenengin adalah nemu jodoh dengan pernikahan yang harus pake acara travelling segala (indonesia-Rusia).

6. bersyukur pada yang maha kuasa

sebenarnya tanpa travelling pun masalah besrykur pada yang maha kuasa itu emang harus dilakukan setiap hari, namun ada rasa syukur yang lebih itu saya temukan ketika melakukan traveling, melihat keindahan Dieng rasanya bikin pengen nangis banget karena keindahan nya itu loh sempai membuat saya pribadi berkata "terima kasih ya Allah karena saya terlahir di Indonesia", melihat keindahan Karimun Jawa rasanya itu serasa pengen bertanya ke diri sendiri "kemana aja kamu kemarin, ini indah banget Allah menciptakan nya buat kamu nikmati" sampai ke Rusia rasanya tuh "allhamdulilah ya Allah saya cuman anak sopir angkot tapi bisa sampai kesini".


so itulah beberapa manfaat travelling yang saya temukan semoga bermanfaat untuk teman-teman yang belum menemukan manfaat travelling itu sendiri, terima kasih telah membaca ditunggu oleh-oleh nya ya.






Comments

Popular posts from this blog

kesalahan penulisan nama pada tiket pesawat

catatan perjalanan saya menuju Russia untuk ketiga kali nya

Ketika Shalat Jumat di Tomsk, Russia