pertama kali naik pesawat : duduk disamping jendela itu wajib !!!
satu hari dalam perjalanan pesawat menuju Bali ditahun 2013
"wah kita baru pertama kali naik pesawat ya rasa..." terpotong
"mohon maaf mas-mas nya boleh minta untuk tuker tempat duduk di emergency seat?" tanya seorang pramugara dengan penuh senyuman pada saya dan Tian
"kenapa gitu mas?" saya bertanya balik karena penasaran kenapa kita harus duduk di emergency seat
"yang duduk di emergency seat itu harus yang muda sementara sekarang yang kebagian duduk disana adalah orang yang sudah berumur" Tian langsung mengiyakan nya dan kami pindah tempat duduk ke emergency seat
BERSAMBUNG
moda transportasi pesawat terbang kini menjadi salah satu moda transportasi favorit masyarakat Indonesia selain harganya tiket pesawat murah yang ditawarkan penuh kejutan, kenyamanan dan efektifitas waktu membuat moda transportasi pesawat terbang kini digunakan oleh sebagian masyarakat Indonesia. sekali lagi saya bersyukur tidak terlahir di era ke emas an nya Adjat Sudrajat dimana smartphone belum ditemukan, internet adalah mutiara dan hobi minta uang tiap kali pesawat lewat. di era tekhnologi ini semuanya menjadi serba cepat, efektif dan yang jelas apa yang tidak mungkin di masa lalu menjadi murah salah satunya adalah pesawat terbang. andai kata saya terlahir di zaman ke emas an nya Adjat Sudrajat mungkin naik pesawat dari Bandung ke Jogja pun ada urusan pake acara syukuran dulu sebelumnya "syukuran pertama kali naik pesawat" buahhhhaaa.
sekedar informasi, naik pesawat penerbangan domestik (lokal) gak perlu pake pasport cukup menunjukan KTP, gak ada lagi yang namanya airport tax, datang lah 3 jam sebelum penerbangan domestik dan 4 jam sebelum penerbangan internasional check in akan ditutup sejam sebelum penerbangan dan jangan lupa bawa kresek barang kali sebel pengen muntah hehehe.
saya sendiri pertama kali saya naik pesawat adalah ke Bali dengan menggunakan Lion Air dan "apakah saya menyukai perjalanan tersebut?" jawaban saya adalah saya tidak menyukai nya karena ada beberapa alasan tersendiri. nah ini dia kalo kamu untuk pertama kalinya mau naik pesawat saya punya pengalaman pertama kali naik pesawat. lets check this sound.
Duduk di pintu emergency plus bukan di jendela
nah lanjutan dari tulisan awal yang bersambung diatas tadi, begitu duduk di emergency Seat Tian langsung ngomong betapa bangganya kita ditempatkan untuk duduk di Emergency seat "jadi kalo ada kecelakaan kita tuh yang ready buat buka pintu pesawat bos" dan perasaan saya langsung berkata dengan seketika "ini orang sakit atau apa kalo celaka ya sue lah udah kita bayar, celaka eh dalam kecelakaan kita yang mesti bukain pintu emergency juga, ini namanya dikerjain". niat hati duduk disamping jendela pun bubar ketika bangku yang berseat tiga ini memiliki penghuni lain yang sudah duduk disamping jendela dengan keadaan ngorok. selama dalam perjalanan ya kita cuman bisa intip doang dan ngeliat gak jelas.
Semuanya di baca
lama menunggu pesawat fly adalah suatu hal yang membosankan bagi saya, dasar orang lembur yang baru naik pesawat tepat didepan bangku ada majalah dan beberapa bacaan lain saya baca full tuh mulai dari doa, aturan dalam pesawat, majalah hingga apa yang harus dilakukan dalam keadaan emergency. bahkan baca doanya sampai full tutup mata karena deg-deg an pertama kali naik pesawat gitu loh hahahaha.
Fly juga nih
pesawat melaju di aspal dengan perlahan namun mantap, penuh pasti menaikan kecepatan nya, bussssshhhhh pesawat pun terbang mencoba mencari celah di langit dan kita ada di udara benar-benar terbang. "bos gini rasanya fly tuh ya deg-deg an gituh apalagi pas lari cepet nya" dan saya langsung jawab "iya ya seneng banget rasanya bisa terbang pake pesawat". menanggapi pembicaraan tersebut saya kira rasanya dulu saya dan Tian kampungan bwahaaaaa, gimana kalo kedengeran orang terus bilang "tuh orang kampungan banget ya coba aja ada satpam di pesawat mereka udah di usir tuh" hehehehe.
AC nya dingin
ceritanya liburan ke Bali waktu itu saya pakai celana pendek dan baju lekmong (tanpa lengan) karena berfikiran Bali itu panas pasti bakal bikin gerah, eh begitu didalam pesawat malah kedinginan rasanya tuh pengen selimutan dan yang paling bikin sebel itu adalah rasa perih di hidung yang cukup menyengat, mungkin karena jarak AC yang terlalu dekat dengan kepala atau hidung saya ada gangguan jadinya tuh sakit banget. so kalo teman-teman untuk pertama kalinya melakukan perjalanan dengan pesawat dan gak kuat dingin pakai pakaian yang normal aja gak usah kayak orang lembur dan jangan lupa bawa masker barang kali ngalamin perih nya hidung karena AC.
Gak ada makanan atau minuman gratis
saya pikir makanan atau minuman yang ada di pesawat itu gratis dan cuma-cuma kayak di film-film itu loh, eh ternyata dasar orang lembur kita harus puasa selama perjalanan dan gak tahu nya harus bayar dan dari sanalah saya mulai paham kenapa penerbangan sekelas Lion Air, Air Asia ataupun City Link selalu punya harga tiket pesawat yang murah karena fasilitas yang kita dapatkan secara gratis hanya majalah propaganda mereka dan toilet umum, yang bisa saya liat cuman itu aja gak tahu tuh kalo ki Prabu ahli makhluk astral bisa liat fasilitas yang lain enggak.
WC pesawat
"pokok nya nanti pas di atas pesawat saya pengen nyobain berak diatas pesawat rasanya gimana ya" meanggapi obrolan tersebut Tian cuman tertawa geli. datanglah kejadian itu saya mulai melangkah kan kaki ke toilet pesawat menunggu beberapa lama dan saat masuk "nah ini dia saat nya tapi pengen tahu dulu air nya kayak gimana" dinyalakan lah tombol air pada closet dan ternyata air yang keluar panas banget dan galak seketika keinginan untuk berak pun hilang dan cuman numpang pipis.
Sakit kuping
pilot pesawat mengumumkan jika sebentar lagi kita akan landing, bukan deg-deg an yang datang tapi saya pribadi tidak sabar ingin segera landing bukan untuk menikmati eksotisnya Bali tapi gak kuat saking kuping. rasanya tuh kayak kemasukan air tapi ada sakit-sakitnya gituhcoba narik nafas dalam-dalam masih tetep aja sakit nya ada.
pas landing eh ternyata ketemu sama yang lebih kampungan
proses landing pun dilakukan dan pramugari mengumumkan jika jangan ada yang menyalakan handphone dan berdiri sebelum lampu buka sabuk pengaman dinyalakan. kita landing dan ada di daratan bandara I Gusti Ngurah Rai, pesawat mulai kondusif tapi lampu sabuk pengaman belum dinyalakan ah saya coba sabar aja eh tau nya cewek disamping depan kursi saya berdiri dan nyalain handphone, jelas dimarahi oleh pramugari dan kitapun sadar ternyata kita kita masih keren dan gak sekampungan doi.
itulah pengalaman kali pertama saya naik pesawat dengan menggunakan maskapai Lion Air pada tahun 2013 ke Bali. semoga memberikan informasi dan beberapa tips apa saja yang harus dilakukan dalam naik pesawat untuk pertama kali nya. ditunggu oleh-oleh nya ya.
"wah kita baru pertama kali naik pesawat ya rasa..." terpotong
"mohon maaf mas-mas nya boleh minta untuk tuker tempat duduk di emergency seat?" tanya seorang pramugara dengan penuh senyuman pada saya dan Tian
"kenapa gitu mas?" saya bertanya balik karena penasaran kenapa kita harus duduk di emergency seat
"yang duduk di emergency seat itu harus yang muda sementara sekarang yang kebagian duduk disana adalah orang yang sudah berumur" Tian langsung mengiyakan nya dan kami pindah tempat duduk ke emergency seat
BERSAMBUNG
moda transportasi pesawat terbang kini menjadi salah satu moda transportasi favorit masyarakat Indonesia selain harganya tiket pesawat murah yang ditawarkan penuh kejutan, kenyamanan dan efektifitas waktu membuat moda transportasi pesawat terbang kini digunakan oleh sebagian masyarakat Indonesia. sekali lagi saya bersyukur tidak terlahir di era ke emas an nya Adjat Sudrajat dimana smartphone belum ditemukan, internet adalah mutiara dan hobi minta uang tiap kali pesawat lewat. di era tekhnologi ini semuanya menjadi serba cepat, efektif dan yang jelas apa yang tidak mungkin di masa lalu menjadi murah salah satunya adalah pesawat terbang. andai kata saya terlahir di zaman ke emas an nya Adjat Sudrajat mungkin naik pesawat dari Bandung ke Jogja pun ada urusan pake acara syukuran dulu sebelumnya "syukuran pertama kali naik pesawat" buahhhhaaa.
sekedar informasi, naik pesawat penerbangan domestik (lokal) gak perlu pake pasport cukup menunjukan KTP, gak ada lagi yang namanya airport tax, datang lah 3 jam sebelum penerbangan domestik dan 4 jam sebelum penerbangan internasional check in akan ditutup sejam sebelum penerbangan dan jangan lupa bawa kresek barang kali sebel pengen muntah hehehe.
saya sendiri pertama kali saya naik pesawat adalah ke Bali dengan menggunakan Lion Air dan "apakah saya menyukai perjalanan tersebut?" jawaban saya adalah saya tidak menyukai nya karena ada beberapa alasan tersendiri. nah ini dia kalo kamu untuk pertama kalinya mau naik pesawat saya punya pengalaman pertama kali naik pesawat. lets check this sound.
Duduk di pintu emergency plus bukan di jendela
nah lanjutan dari tulisan awal yang bersambung diatas tadi, begitu duduk di emergency Seat Tian langsung ngomong betapa bangganya kita ditempatkan untuk duduk di Emergency seat "jadi kalo ada kecelakaan kita tuh yang ready buat buka pintu pesawat bos" dan perasaan saya langsung berkata dengan seketika "ini orang sakit atau apa kalo celaka ya sue lah udah kita bayar, celaka eh dalam kecelakaan kita yang mesti bukain pintu emergency juga, ini namanya dikerjain". niat hati duduk disamping jendela pun bubar ketika bangku yang berseat tiga ini memiliki penghuni lain yang sudah duduk disamping jendela dengan keadaan ngorok. selama dalam perjalanan ya kita cuman bisa intip doang dan ngeliat gak jelas.
Semuanya di baca
lama menunggu pesawat fly adalah suatu hal yang membosankan bagi saya, dasar orang lembur yang baru naik pesawat tepat didepan bangku ada majalah dan beberapa bacaan lain saya baca full tuh mulai dari doa, aturan dalam pesawat, majalah hingga apa yang harus dilakukan dalam keadaan emergency. bahkan baca doanya sampai full tutup mata karena deg-deg an pertama kali naik pesawat gitu loh hahahaha.
Fly juga nih
pesawat melaju di aspal dengan perlahan namun mantap, penuh pasti menaikan kecepatan nya, bussssshhhhh pesawat pun terbang mencoba mencari celah di langit dan kita ada di udara benar-benar terbang. "bos gini rasanya fly tuh ya deg-deg an gituh apalagi pas lari cepet nya" dan saya langsung jawab "iya ya seneng banget rasanya bisa terbang pake pesawat". menanggapi pembicaraan tersebut saya kira rasanya dulu saya dan Tian kampungan bwahaaaaa, gimana kalo kedengeran orang terus bilang "tuh orang kampungan banget ya coba aja ada satpam di pesawat mereka udah di usir tuh" hehehehe.
AC nya dingin
ceritanya liburan ke Bali waktu itu saya pakai celana pendek dan baju lekmong (tanpa lengan) karena berfikiran Bali itu panas pasti bakal bikin gerah, eh begitu didalam pesawat malah kedinginan rasanya tuh pengen selimutan dan yang paling bikin sebel itu adalah rasa perih di hidung yang cukup menyengat, mungkin karena jarak AC yang terlalu dekat dengan kepala atau hidung saya ada gangguan jadinya tuh sakit banget. so kalo teman-teman untuk pertama kalinya melakukan perjalanan dengan pesawat dan gak kuat dingin pakai pakaian yang normal aja gak usah kayak orang lembur dan jangan lupa bawa masker barang kali ngalamin perih nya hidung karena AC.
Gak ada makanan atau minuman gratis
saya pikir makanan atau minuman yang ada di pesawat itu gratis dan cuma-cuma kayak di film-film itu loh, eh ternyata dasar orang lembur kita harus puasa selama perjalanan dan gak tahu nya harus bayar dan dari sanalah saya mulai paham kenapa penerbangan sekelas Lion Air, Air Asia ataupun City Link selalu punya harga tiket pesawat yang murah karena fasilitas yang kita dapatkan secara gratis hanya majalah propaganda mereka dan toilet umum, yang bisa saya liat cuman itu aja gak tahu tuh kalo ki Prabu ahli makhluk astral bisa liat fasilitas yang lain enggak.
WC pesawat
"pokok nya nanti pas di atas pesawat saya pengen nyobain berak diatas pesawat rasanya gimana ya" meanggapi obrolan tersebut Tian cuman tertawa geli. datanglah kejadian itu saya mulai melangkah kan kaki ke toilet pesawat menunggu beberapa lama dan saat masuk "nah ini dia saat nya tapi pengen tahu dulu air nya kayak gimana" dinyalakan lah tombol air pada closet dan ternyata air yang keluar panas banget dan galak seketika keinginan untuk berak pun hilang dan cuman numpang pipis.
Sakit kuping
pilot pesawat mengumumkan jika sebentar lagi kita akan landing, bukan deg-deg an yang datang tapi saya pribadi tidak sabar ingin segera landing bukan untuk menikmati eksotisnya Bali tapi gak kuat saking kuping. rasanya tuh kayak kemasukan air tapi ada sakit-sakitnya gituhcoba narik nafas dalam-dalam masih tetep aja sakit nya ada.
pas landing eh ternyata ketemu sama yang lebih kampungan
proses landing pun dilakukan dan pramugari mengumumkan jika jangan ada yang menyalakan handphone dan berdiri sebelum lampu buka sabuk pengaman dinyalakan. kita landing dan ada di daratan bandara I Gusti Ngurah Rai, pesawat mulai kondusif tapi lampu sabuk pengaman belum dinyalakan ah saya coba sabar aja eh tau nya cewek disamping depan kursi saya berdiri dan nyalain handphone, jelas dimarahi oleh pramugari dan kitapun sadar ternyata kita kita masih keren dan gak sekampungan doi.
itulah pengalaman kali pertama saya naik pesawat dengan menggunakan maskapai Lion Air pada tahun 2013 ke Bali. semoga memberikan informasi dan beberapa tips apa saja yang harus dilakukan dalam naik pesawat untuk pertama kali nya. ditunggu oleh-oleh nya ya.
 |
| mungkin maksudnya untuk cerita cucu di masa depan |
 |
| jangan lupa poto sama pesawat biar semua orang tahu kalo kita pernah naik pesawat |
 |
| jangan lupa juga poto bareng bule biar semua orang tahu kita pernah ke Bali |
Comments
Post a Comment